Dalam menghadapi gelombang politik yang semakin kompleks, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memiliki peogram unik yang terbukti efektif: “PKS Menyapa.” Kegiatan ini bukanlah sekadar kampanye, namun lebih dari itu, merupakan wujud […]
JAKARTA – Ketua DPC Demokrat Jakarta Selatan, Zainah Alhaddad maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) untuk DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024 mendatang. Zainah yang mendapat nomor urut 2 daerah pemilihan (Dapil) 8 Jakarta Selatan itu mengaku ingin membangkitkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Jakarta. “UMKM di Jakarta harus segera naik kelas. Untuk …
Ingin Bangkitkan UMKM Jakarta, Zainah Alhaddad Maju Caleg di Dapil 8 Jaksel Read More »
Jl. Pancoran Timur II No.4 12, RT.12/RW.2, Pancoran, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12780
Anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 mengunjungi Kantor Walikota Jakarta Selatan, Rabu (11/9). Namun, hanya anggota dewan yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) 7 dan 8. Meliputi Kecamatan Cilandak, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan, Setiabudi, Jagakarsa, Pasar Minggu, Pancoran, tebet dan Mampang.
Kunjungan dalam rangka silaturahmi itu di sambut hangat oleh Walikota Jakarta Selatan Munjirin di ruang rapat Gelatik Utama, sekitar pukul 08.00 WIB.
Berdasar pantauan sementara, telah hadir di lokasi, Ketua Sementara DPRD DKI Jakarta Achmad Yani serta sejumlah anggota DPRD. Yakni Zarina Nurbaiti, Nabila Aboe Bakar Alhabsyi, Ade Suherman, Chicha Koeswoyo, Yuke Yurike, Setyoko, Wahyu Dewanto, Nurhasan, Wibi Adrino, Nova Harivan Paloh, Dadiyono, Farah Savira, Sutikno, Yusuf, Astrid Kuya, Habib Muhammad bin Salim Alatas, Ali Muhammad Johan, Lazarus Simon Ishak, Francine Eustacia, dan August Hamonangan.
Sebelum dibuka secara resmi, para anggota beramah tamah dengan para pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan.
Pertemuan dibuka secara formal diawali dengan sambutan pembuka dari Walikota Jakarta Selatan Munjirin. Ia berterima kasih dan mengapresiasi kehadiran para anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 yang baru saja dilantik pada 26 Agustus 2024.
“Syukur alhamdulillah, pagi hari ini, kita dapat dipertemukan untuk menyambung rasa antara anggota DPRD DKI Jakarta dan pimpinan di lingkungan Pemkot Jakarta Selatan. Ini inisiatif dari Pemkot Jaksel untuk mengundang teman-teman yang terhormat anggota DPRD DKI Jakarta,” pungkas Munjirin. (DDJP/bad/gie)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi untuk pemilihan umum (pemilu) anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta 5. Partai berlogo bulan sabit dan padi itu meraih suara di atas 130 ribu.
Berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Nomor 33 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilu Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024, PKS meraih total 130.561 suara di dapil DKI Jakarta 5. Angka itu cukup jauh memimpin dibandingkan pantai-pantai lainnya.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai dengan raihan suara yang paling mendekati PKS, yaitu 73.113 suara. Setelahnya, Partai Golongan Karya (Golkar) meraih 63.455 suara. Selain itu, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) meraih 58.411 suara. Sedangkan raihan partai lainnya di bawah 50 ribu suara.
Diketahui, terdapat 10 kursi DPRD Provinsi DKI Jakarta yang diperebutkan di dapil DKI Jakarta 5. Apabila dihitung menggunakan metode sainte lague, PKS mendapatkan jatah dua kursi dari dapil tersebut.
Sementara itu, PDIP, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Demokrat, masing-masing meraih satu kursi DPRD Provinsi DKI Jakarta dari dapil DKI Jakarta 5.
Adapun calon anggota legislatif (caleg) yang akan maju mewakili dapil DKI Jakarta 4 adalah Nasdianto dan Abdurrahman Suhaimi dari PKS, Pantas Nainggolan dari PDIP, Alia Noorayu Laksono dari Partai Golkar, Ali Hakim Lubis dari Partai Gerindra, Zita Anjani dari PAN, Fatimah Tania Nadira Alatas dari Partai Nasdem, Fuadi Luthfi dari PKB, Justin Adrian dari PSI, dan Mujiyono dari Partai Demokrat.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meraih suara mayoritas untuk pemilihan umum (pemilu) anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Daerah Pemilihan (Dapil) DKI Jakarta VIII. Di dapil yang meliputi wilayah Kota Jakarta Selatan itu, suara PKS dua kali lipat lebih besar dibandingkan partai lainnya.
Berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Nomor 34 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilu Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024, PKS meraih 170.053 suara untuk pemilu anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta di Dapil DKI Jakarta VII.
Baca: Prabowo Kalahkan Anies di Jakarta, Berikut Perincian Angkanya
Di posisi kedua, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) meraih 83.546 suara. Sementara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meraih 76.157 suara. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meraih 76.063 suara.
Selain itu, Partai Demokrat meraih 57.665 suara. Partai Amanat Nasional (PAN) meraih 53.358 suara. Partai Golongan Karya (Golkar) meraih 46.361 suara. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapatkan 43.754 suara. Partai Nasdem meraih 42.721 suara.
Terdapat 12 kursi DPRD Provinsi DKI Jakarta yang diperebutkan di dapil DKI Jakarta VIII. Apabila dihitung menggunakan metode sainte lague, PKS mendapatkan jatah tiga kursi dan Partai Gerindra mendapatkan jatah dua kursi. Sementara delapan partai yang disebut lainnya masing-masing satu kursi.
Baca: Beri Selamat Kemenangan ke Prabowo, Ainun Kawal Pemilu Dirisak Warganet
Adapun nama calon anggota legislatif (caleg) yang akan melaju ke DPRD Provinsi DKI Jakarta di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, adalah Nabilah Aboe Bakar Alhabsyi, Achmad Yani, dan Ade Suherman (PKS), Wahyu Dewanto, dan Nurhasan (Partai Gerindra).
Kemudian, Yusuf (PKB), Yuke Yurike (PDIP), Farah Savira (Partai Golkar), Nova Harivan Paloh (Partai Nasdem), Habib Muhamad bin Salim Alatas (PAN), Lazarus Simon Ishak (Partai Demokrat), serta August Hamonangan (PSI).